Showing posts with label PERSIWA. Show all posts
Showing posts with label PERSIWA. Show all posts

Friday, April 15, 2011

Persiwa v Persiba = 3-1


Di laga lanjutan Indonesia Super League di Stadion Pendidikan, Wamena, Persiwa sukses memetik kemenangan penting atas Persiba Balikpapan usai menelan kekalahan di laga-laga sebelumnya.

Kemenangan ini membuat Persiwa naik satu tingkat ke posisi 7 dengan raihan 31 poin. Sementara Persiba, masih di peringkat ke-14 dengan 20 poin saja.

Pertandingan baru berjalan 14 menit, gawang tuan rumah langsung bobol oleh top skor musim lalu, Aldo Barreto.

Tak ingin malu, mereka baru bisa membalas di menit ke-31 melalui striker mudanya, Ferdinand Sinaga.

Selang tiga menit kemudian, mereka berbalik unggul 2-1 setelah Ferdinand kembali mencetak gol yang membuat riuh Stadion Pendidikan oleh suporter Persiwa.

Di babak kedua, permainan tetap dikendalikan Persiwa. Merekapun sukses melesakkan satu gol lagi ke gawang I Made Wirawan di menit ke-61 sekaligus gol terakhir di pertandingan itu dan merubah kedudukan akhir menjadi 3-1 untuk keunggulan Persiwa. (edp)

Thursday, April 14, 2011

Persiwa vs Persiba : Beruang Madu Buru Poin


Skuad Persiba rupanya tak ingin larut dalam keterpurukan. Persiba yang saat ini berada di papan bawah klasemen sementara Indonesia Super League (ISL), bertekad memperbaiki peringkat. Namun, kali ini Persiba butuh kerja ekstra untuk mendulang poin. Karena lawan yang dihadapi adalah Persiwa Wamena yang merupakan salah satu tim yang sulit dikalahkan di kandangnya.

Perjuangan Persiba untuk mendulang poin guna memperbaiki peringkat tersebut, akan dilakukan saat menjajal Persiwa Wamena di Stadion Pendidikan Wamena, Jumat (15/4) pukul 19.30 WIT malamini.

Menurut Pelatih Kepala Persiba Haryadi, keinginan untuk meraih poin tersebut bukannya tidak beralasan. Hal itu bisa diraih jika para punggawa Persiba bermain disiplin. "Soal target pasti kita ingin dapat poin, tidak ada tim yang ke sini (Wamena, Red) tidak mau menang. Semua pasti ingin bawa poin, termasuk Persiba," ujar Haryadi.

Dikatakan Haryadi, dirinya akan mempersiapkan pemain-pemain terbaiknya, dan tentunya juga ada taktik tersendiri yang berbeda dengan pola yang ditampilkan pada saat laga kandang. Lini tengah yang sempat rapuh karena absennya Robertino Pugliara, kini diyakini makin solid, seiring kepastian bakal tampilnya gelandang asal Argentina tersebut. Begitu pula penjaga gawang I Made Wirawan yang dipastikan bisa tampil usai sembuh dari cedera panjang.

"Selama anak-anak bermain bagus dan tetap fokus menjaga pertahanan pasti bisa.Yang jelas Wamena pasti tampil ngotot untuk memenangkan pertandingan di kandangnya sendiri. Sistem pertahanan yang kita fokuskan. Oleh sebab itu lini belakang saya minta disiplin," kata Haryadi.

Dalam prosesnya, Haryadi selalu menekankan anak asuhnya untuk bermain sabar, tenang, dan disiplin menghadapi gempuran Persiwa yang dipastikan tampil agresif. Namun, Haryadi juga meminta para pemainnya tidak harus bertahan total. Selain memperketat pertahanan, serangan pun harus digencarkan.

Menurut Haryadi, semua pemain Badai Pegunungan Tengah –julukan Persiwa- secara umum punya kualitas baik, sehingga pemain Persiba harus mewaspadai. "Saya instruksikan pada anak-anak mencoba tampil maksimal. Setidaknya ada tiga orang pemain yang berbahaya di Wamena, diantaranya Foday dan Lewis," terangnya.

Persiba meyakinkan diri untuk bisa meraih poin. "Yah kita berharap bisa menang saat laga tandang ini, meskipun anak-anak saya lihat terkendala cuaca yang begitu dingin. Yang penting, anak-anak mainnya sabar. Pertahanan kita harus tetap kita jaga," tandas Haryadi.

Kamis (14/4) pagi kemarin, skuad Persiba kembali menjalani sesi latihan di lapangan sepakbola milik Sekolah Tinggi Theologia GIDI, Sentani - Jayapura. Dan sore harinya tim juga melakukan latihan ringan di halaman Hotel Sentani Indah, tempat rombongan menginap.

Jika tidak ada aral melintang, rombongan akan bertolak ke Wamena pada pukul 08.00 WIT pagi ini. Penerbangan dari Jayapura ke Wamena membutuhkan waktu sekira 45 menit. "Jadi kita berangkat jam 8 pagi, setelah sampai di Wamena seluruh pemain beristirahat di hotel untuk persiapan pertandingan malam harinya," tambah Jamal Al Rasyid, manajer tim Persiba.

Sementara itu, hanya sehari persiapan yang dilakukan Persiwa untuk kembali bertanding setelah tiba dari laga away. Oleh sebab itu, bagi pelatih Suharno, laga melawan Persiba bukanlah perkara mudah meski bermain di kandang sendiri. Mengingat perjalanan dari Pekanbaru cukup menguras energi pemain ditambah masih harus menutup celah dari beberapa pemain yang absen.

Namun dengan kondisi ini, Suharno mengaku telah menyiapkan skema terbaik untuk memastikan poin penuh. Baginya memperbaiki peringkat sangat penting untuk menjaga peluang finish di papan atas. Pada pertandingan nanti, Suharno masih harus berfikir bagaimana menutup lini belakang setelah ditinggalkan Sasa Zecevic pasca cedera retak tulang engkel.

Begitu pula dengan Pieter Rumaropen yang hampir pasti absen lantaran cederanya yang belum pulih. Tidak cuma itu, menurutnya ada dua pemain muda yang kemarin "menghilang" tanpa keterangan. "Ya Isak Huby dan Septinus tak nampak juga tak memberitahu pelatih.

Untuk Pieter Rumaropen ternyata setelah diamati dari latihan pagi kemarin ia masih sedikit mengeluhkan pada bahu. Jika dibawa lari sepertinya masih menahan rasa sakit jadi disarankan untuk tetap didampingi meassure untuk dibantu pengobatannya," jelas Suharno.

Suharno menginstruksikan agar tempo permainan jangan diturunkan namun tetap sabar, disiplin dan konsentrasi. Persiba bukan tim lemah mengingat di lini belakang ada Mijo Dadic, Robertino Pugliara di tengah serta pemain termahal musim lalu, Aldo baretto di depan.

"Kalau saya lihat, untuk lini belakang Persiba jelas masih kokoh mengingat Mijo Dadic memiliki peran sentral untuk menutup semua alur serangan. Yang penting saat ini tim tetap konsentrasi, sabar namun agresif dalam menciptakan peluang dan saya pikir dukungan supporter tentu akan sangat membantu," imbuhnya.

Perkiraan Pemain
Persiwa Wamena (4-4-2):20-Galih, 22-Supriyadi, 88-Shibayako, 27-Firly, 14-Yesaya, 18-Yarangga, 19-Fernando, 7-Panaboi, 99-Tomoyuki, 13-Arrongear, 17-Ferdinand.

Pelatih: Suharno

Persiba Balikpapan (3-5-2): 15-Made, 28-Muhammadan, 26-Rusdiansyah, 20-Mijo Dadic, 10-Robertino Pugliara, 6-Asri Akbar, 71-Dwi Joko, 45-Erik Setiawan, 22-Sultan Samma, 9-Khairul Amri, 17-Aldo Barreto.

Pelatih: Haryadi

Monday, April 11, 2011

Pilkada Memanas , PSPS Kontra Persiwa Ditunda


Laga PSPS Pekanbaru melawan Persiwa Wamena di ajang Liga Super Indonesia yang digelar di Sport Center Stadium, Kabupaten Kuansing, Senin, (11/4), pukul 15.30 WIB terpaksa ditunda menyusul memanasnya kondisi keamanan daerah itu setelah pilkada.

"Polisi mencabut izin keamanan laga PSPS versus Persiwa, karena kondisi keamanan di Taluk Kuantan, Kuansing yang tidak kondusif," ujar Ketua Panpel PSPS, Jefri Nazir, Senin (11/4).

Dalam rapat yang dihadiri panitia pertandingan, perwakilan manajemen kedua tim dan inspektur pertandingan, polisi menyatakan banyak menerima berbagai ancaman yang berpotensi pada terganggunya keamanan. Polisi kemudian menarik kembali izin keamanan yang sempat diberikan sehingga laga dua kontestan Liga Super Indonesia itu tidak bisa digelar.

"Laga kedua tim yang tertunda ini, kami serahkan ke Badan Liga Indonesia (BLI) kapan akan digelar. Secara lisan kami telah menyampaikan laporan penundaan laga PSPS versus Wamena ke BLI," lanjutnya.

Kapolres Kuansing AKBP Ristiawan Bulkaini, yang dihubungi menyatakan, terbatasnya jumlah personel menjadi kendala pihaknya untuk menjamin laga PSPS menjamu Persiwa, sehingga izin keamanan dicabut. "Kami tidak berani mengambil risiko menjamin keamanan pertandingan, karena kondisi di Kuansing sedang memanas dan pengamanan terhadap masyarakat lebih diutamakan," jelasnya.

Kondisi keamanan di Teluk Kuantang, dan beberapa daerah di Kuansing dilaporkan kembali memanas menyusul digelarnya rapat pleno rekapitulasi suara hasil pemilu yang di gelar KPU Kuansing, Senin, (11/4). Kantor KPU Kuansing dilaporkan mendapat lemparan bom molotov dan dihujani batu oleh sekelompok massa yang diduga berasal dari pendukung Mursini-Gumpita yang memprotes pelaksanaan pilkada saat rapat pleno digelar.

Satu unit rumah ibadah dan satu pos Dinas Perhubungan Kuansing yang berada di Terminal Teluk Kuantang dibakar massa, serta rumah-rumah warga dan pejabat tak luput dari lemparan batu sebagai bentuk kekecewaan dari pelaksanaan pilkada. (ant/fjr)

Thursday, April 7, 2011

Tanpa apbd , Persiwa Siap Bubar


Ketua Umum Persiwa Wamena, Jhon Banua, mengatakan tim Badai Pegunungan dipastikan akan mengundurkan diri dari ajang persepakbolaan nasional bila aliran dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ke klub mulai 2012 benar-benar dihentikan.

Keputusan itu diambil sebagai satu-satunya pilihan meskipun akan berdampak besar pada dunia sepak bola Papua. “Kami akan bubar, mau darimana dana didapat jika APBD dihentikan,” kata Banua , Jumat (8/4).

Menurutnya, bubarnya Persiwa sudah pasti akan membuat penggemar sepak bola Papua kecewa. Meski demikian ia tetap menghormati keputusan yang diambil pemerintah. “Kita pasti akan kesulitan jika itu benar-benar dijalankan. Ya itu tadi, mana ada perusahaan atau pihak swasta yang mau membantu kita, jadi ya bubar saja,” ujarnya.

Persiwa hingga 2011 adalah salah satu klub di Papua yang masih bergantung pada APBD. Tiap tahunnya tim kebanggaan warga Pegunungan itu mendapat kucuran duit hingga miliaran rupiah. “Nilai pastinya naik turun, itu semua untuk membiayai keberangkatan, penginapan, gaji pemain, dan lain-lain.”

Banua mengatakan, belum terpikirkan untuk berpindah ke Liga Primer jika terjadi penghentian kucuran dana APBD. “Belum ada itu, belum terpikirkan,” ucapnya singkat.

Sebelumnya Komisi Pemberantasan Korupsi merekomendasikan kepada pemerintah agar menghentikan kucuran dana hibah dari kas daerah untuk membiayai klub professional yang berada di bawah PSSI. KPK menemukan adanya konflik kepentingan penggunaan APBD lantaran faktor kepala daerah juga merangkap sebagai ketua atau pengurus sepakbola.

“Ini sebenarnya sudah lama dibicarakan, tapi jika benar terjadi tahun depan, terpaksa akan banyak klub di Papua undur diri,” kata Banua.

Persiwa sendiri merupakan klub professional di Papua yang bermain di ajang Liga Super Indonesia. Saat ini, tim Badai Pegunungan menempati peringkat tujuh dengan poin 27 dari 18 kali laga yang telah dilaluinya.

Wednesday, April 6, 2011

Persija vs Persiwa =0-0 , Macan Kemayoran Terjepit


Status Persija Jakarta kritis di papan atas klasemen Djarum Indonesia Super League (DISL).Macan Kemayoranhanya berbagi satu poin setelah bermain imbang 0-0 saat menjamu Persiwa Wamena di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), kemarin.

Persija memang kembali menunjukkan performa labil di putaran kedua ini.Macan Kemayoranterlambat panas dan gagal memanfaatkan beberapa peluang emas.Bambang “Bepe”Pamungks dkk kesulitan menembus pertahanan Persiwa pada awal pertandingan.

Mereka baru menemukan bentuk permainan apik pada menit ke-20. Namun,sundulan Greg Nwokolo hanya membentur mistar gawang,tiga menit kemudian. Pelatih Persija Rahmad ’RD’ Darmawan mengungkapkan pemainnya terlalu terburuburu dalam menerapkan taktik dan strategi di lapangan.Efeknya,alur bola dari lini tengah tersendat.”Performa kami memang tidak maksimal.Laju bola dari tengah tidak berjalan baik.Kami juga bermain terlalu lambat,bahkan terkesan terburu-buru.Mereka melepaskan crossingsebelum mendapatkan momen,”ungkapnya,kemarin.

Padahal,tambahan tiga angka saat menjamu Persiwa sebenarnya dapat digunakan Persija untuk mengatasi krisis identitas.Persija sempat melempem saat melakukan eksperimen pada laga sebelumnya.Persija ditaklukkan 1-4 oleh tuan rumah Persijap Jepara.Hasil seri 1-1 juga didapat saat menjamu Persipura Jayapura.Macan Kemayoransaat itu mengaku sedang mencari komposisi ideal untuk meredam laju Boaz Solossa dkk. RD memaparkan,tambahan satu poin seusai menghadapi Persiwa semakin memberatkan beban tim.Sebab,Persija sedang berjuang membuka peluang juara DISL musim ini.”Hasil tidak maksimal memang kami raih di dua hometerakhir. Kondisi ini membuat langkah kami semakin sulit ke depan.Kami harus bekerja lebih keras jika ingin merebut gelar juara,”ujarnya.

Tambahan satu angka memang membuat posisi Bepe dkk tetap terpaku di peringkat 3.Mereka hanya mengumpulkan nilai 34 dari 19 laga atau terpaut satu angka dari runner-upSemen Padang dengan jumlah laga sama.Jurang angka tetap tercipta dengan pemimpin klasemen Persipura Jayapura yang sudah mengoleksi 41 poin dari 19 laga.Padahal,Macan Kemayoranseharusnya on fire setelah terbebas dari problem krisis finansial. Persija mendapatkan suntikan APBD senilai Rp10 miliar dan beban tunggakan gaji pemain selama empat bulan sudah dilunasi,termasuk kekurangan down payment(DP) 15%. ”Peluang juara kami menjadi semakin kecil apabila tim tetap kesulitan mencetak gol.Masalah ini sangat kompleks,bukan hanya tanggung jawab lini depan saja,”ujar striker Persija Bepe.

Sementara itu,tambahan satu angka juga tidak berpengaruh signifikan atas Persiwa. Tim berjuluk Badai Pegunungan Tengahsaat ini tetap terkunci di peringkat 7 dengan nilai 28 dari 19 laga.Mereka hanya kalah produktivitas gol dari Sriwijaya FC. ”Motivasi pemain sangat luar biasa.Mereka bisa memanfaatkan situasi krisis Persija. Pemain berhasil mempertahankan permainan saat lawan frustrasi ,”kata Suharno. ●wahyu argia

Tuesday, April 5, 2011

Persiwa Wamena Antisipasi Taktik Baru Persija Jakarta


Pelatih Persiwa Wamena Suharno mengaku sudah melakukan antisipasi mengenai kemungkinan taktik baru yang bakal diperagakan Persija Jakarta dalam lanjutan Superliga Indonesia 2010/11 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Rabu [6/4].

Menurut Suharno, dirinya sudah melihat permainan Persija ketika bermain imbang 1-1 melawan Persipura Jayapura. Ia mengakui ada perubahan dalam permainan tim Macan Kemayoran.

“Persija akan menerapkan strategi baru menghadapi kami. Tapi saya sudah mengantisipasi kemungkinan itu. Kami tahu kualitas Persija. Mereka punya pemain dengan kecepatan yang bagus. Sudah satu pekan kami menyiapkan diri menghadapi pertandingan ini,” ujar Suharno.

“Saya sudah mengevaluasi permainan kami di dua pertandingan terakhir. Ada beberapa yang telah kami perbaiki. Saya hanya minta pemian konsentrasi dan meningkatkan disiplin tinggi sepanjang pertandingan.”

Suharno optimistis mampu mencuri poin di kandang Persija. Dua kekalahan yang diterima dari Sriwijaya FC dan Persib Bandung menjadi pelajaran berharga bagi para pemain untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Persija vs Persiwa : Macan Kemayoran Lebih Semangat


Persija Jakarta sore ini dipastikan tampil lebih bersemangat saat menjamu Persiwa Wamena.Gaji pemain yang sempat telat empat bulan bakal segera dilunasi.

Ya,jelang laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ini,klub Ibu Kota yang berjuluk Macan Kemayoran itu mendapat suntikan nonteknis subsidi pendanaan dari pemerintah.APBD dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk Macan Kemayorankabarnya sudah cair. Tiga angka pun langsung jadi sasaran wajib bagi Ismed Sofyan dkk.Skuad Macan Kemayoransempat mengalami krisis identitas. Mereka mencoba formulasi baru saat menghadapi Persipura Jayapura dengan komposisi berbeda dari biasanya,Kamis (31/3). Bek Eric Arsene Bayemi diplot sebagai gelandang bertahan untuk menjaga keseimbangan menyerang dan bertahan. Hasilnya,mereka harus berbagi angka 1-1. Keputusan itu untuk menyikapi kegagalan awaykala Persija kalah 1-4 dari tuan rumah Persijap Jepara.

Pelatih Persija Rahmad ’RD’ Darmawan mengatakan,problem permainan sudah diatasi.Sang arsitek sudah menyiapkan formulasi permainan baru untuk menghadapi Persiwa.”Tim tidak perlu bermain ekstrahati-hati,tapi tetap berusaha menyeimbangkan permainan bertahan dengan menyerang,”kata RD. ”Pemain belakang harus memiliki tingkat disiplin tinggi.Kami siap bermain dengan taktik dan strategi baru.Masalah-masalah kemarin sudah diatasi,”lanjut mantan pelatih Sriwijaya FC (SFC) ini,kemarin. Sekarang Ismed dkk berada di peringkat 3 klasemen sementara dengan 33 poin dari 18 laga.Terpaut dua angka dari runner-up Semen Padang dengan jumlah laga 35. Terpisah jurang delapan angka dengan pemimpin klasemen Persipura dengan nilai 41 dari 19 laga.Namun,posisi Macan Kemayoranbelum aman karena terus dibayangi Persisam Putra Samarinda dengan nilai 32 dari 19 laga.

Pada laga ini Persija tak bisa tampil komplet.Duo gelandang M Ilham dan Agus Indra Kurniawan terkena akumulasi kartu kuning.Status cuti juga masih diberikan kepada Toni Sucipto yang baru saja melangsungkan pernikahan. ”Beberapa nama yang absen tidak masalah.Ada pemain lainnya.Toni baru bergabung sore nanti (kemarin).Tapi, tampaknya akan diistirahatkan.Sebab,dia lima hari tidak bersama tim.Mentalitas pemain sangat bagus.Mereka mendapatkan tambahan motivasi berupa pelunasan gaji dan down payment(DP),”ungkap RD. Mentalitas tim kondusif setelah tunggakan gaji pemain selama empat bulan dilunasi.Bukan hanya tunggakan gaji sejak Desember lalu,kekurangan DP kontrak senilai 15% juga sudah dilunasi.

Macan Kemayoransaat ini sudah mendapatkan suntikan APBD Rp10 miliar. Pencairan 50% dari total anggaran yang dijanjikan untuk tahun ini.Sekretaris Komisi X DPRD DKI Jakarta Syahrianta Tarigan mengatakan,pencairan APBD baru dilakukan,Selasa (5/4).”Dana APBD untuk Persija hari ini (kemarin) sudah dicairkan. Seharusnya hari ini (kemarin) mereka sudah menerima uangnya,”cetusnya. Sementara itu,Persiwa juga membutuhkan tambahan angka untuk memantapkan posisi.Klub berjuluk Badai Pegunungan Tengahitu kini berada di peringkat 7 dengan nilai 27 dari 18 laga.Mereka menang 2-0 atas Persija pada pertemuan terakhir.

”Evaluasi dua laga sebelumnya sudah dilakukan.Kami hanya perlu bermain disiplin dan tetap fokus sepanjang laga.Kami tahu kualitas Persija. Permainan mereka cepat.Pak Rahmad juga pasti sudah menyiapkan strategi baru,” tandas Suharno,arsitek Persiwa. ●wahyu argia

Thursday, March 24, 2011

Persib vs Persiwa = 5-2 . What a Game Radovick !!1


Gelandang asal Montenegro, Miljan Radovic tampil fantastis dan berkontribusi besar di balik kemenangan yang diraih Persib Bandung atas Persiwa Wamena dengan skor 5-2 (2-0), pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung, Kamis (24/3).

Dalam pertandingan ini, Radovic mencetak hattrick melalui gol yang dicetaknya pada menit 8, 76, dan 90 serta satu assist untuk gol yang dibuat Hilton Moreira pada menit 73. Satu gol Persib lainnya diciptakan Airlangga pada menit 36. Sedangkan dua gol balasan Persiwa dicetak Ferdinand Alfred Sinaga menit ke-60 dan Habel Satya pada menit 68.

Berkat kemenangan tersebut, Persib merangsek ke peringkat 9 dengan mengumpulkan nilai 22. Sedangkan Persiwa tertahan di peringkat 7 dengan mengumpulkan nilai 27. Selanjutnya, Persib akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Minggu (27/3).

Penampilan fantastis Radovic dalam laga keempatnya ini diakui pelatih Persib, Daniel Roekito. "Radovic memang pantas jadi bintang dalam pertandingan ini. Dia mencetak tiga gol dan satu assist. Secara keseluruhan, dia juga tampil baik. Ini kemenangan yang sangat luar biasa," katanya, usai pertandingan.

Namun Daniel tak mau larut dalam pesta kemenangan yang juga dirayakan bobotoh ini. "Masih ada kekurangan yang harus kita perbaiki. Tapi mudah-mudahan, kemenangan ini bisa meningkatkan kepercayaan diri pemain," katanya.

Daniel mengakui, pola permainan anak asuhnya sempat mengalami kekacauan di awal babak kedua, terlebih setelah Persiwa mencetak gol balasan. "Ini yang harus saya benahi. Tapi masuknya Hilton dan Siswanto membuat anak-anak bangkit lagi," katanya.

Dari kubu Persiwa, pelatih Suharno menunjuk faktor konsentrasi dan kedisiplinan para pemainnya sebagai penyebab kekalahan dalam laga tersebut. "Tiga gol Persib tercipta dari bola mati dan gol lainnya tidak dikawal, itu artinya pemain kami tidak disiplin dan kurang konsentrasi. Tapi secara keseluruhan anak-anak tampil bagus. Sempat bisa menyamakan skor 2-2, buat saya merupakan hal yang sangat luar biasa," kata mantan pelatih Persikab Kab. Bandung ini.

Tanpa Eka dan Gonzales

Sempat diwarnai masuknya seekor anjing ke tengah lapangan di awal laga, gawang Persib terancam lebih dulu oleh tandukan Yesaya Desnam yang membentur mistar gawang Cecep Supriyatna. Ancaman ini terjadi menyusul sebuah kesalahan yang dilakukan Hariono ketika menghalau bola ke depan kotak penalti sendiri.

Namun dua menit berselang, tepatnya pada menit 8, Persib membuka keunggulan melalui tendangan bebas Radovic yang sempat membentur tiang sebelum menggetarkan jala gawang Persiwa, yang dijaga Galih Firmansyah.

Unggul 1-0, para pemain Persib tampil semakin menekan. Pada menit 18, Radovic punya kesempatan mencetak gol kedua, namun tendangannya dari jarak dekat masih menyamping. Selang semenit, tendangan Atep masih bisa diantisipasi Galih.

Setelah Ferdinand sempat mengancam gawang Cecep Supriyatna, secara beruntun dua tendangan Atep dan satu dari Matsunaga Shohei mengancam gawang Persiwa. Tapi Persiwa tak tinggal diam, karena pada menit 28, tandukan Boakay nyaris membobol gawang Persib andai Cecep tak mampu menepisnya.

Matsunaga-Airlangga Diharapkan SOBEK Persiwa



Bobotoh Persib berharap duet Airlangga-Matsunaga bisa klop dalam menyobek pertahanan Persiwa Wamena di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (24/3/2011).

"Duet baru itu bisa dibilang percobaan. Saya harap bisa klop pada pertandingan sore nanti," ujar Ketua Umum Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber), Asep Abdul, Kamis (24/3/2011).

Abdul berharap, dalam laga Persib vs Persiwa Wamena nanti malam, Airlangga bisa menggantikan posisi Gonzales. "Kita percaya Airlangga pemain yang berkualitas. Dia bisa menggantikan Cristian Gonzales yang tidak bisa main pada pertandingan nanti," kata dia.

Abdul mengaku sudah mengetahui beberapa pemain inti skuad Maung Bandung tidak bisa diturunkan, seperti Abanda Herman, Eka Ramdani serta Gonzales.

"Kita optimis meski tidak diperkuat beberapa pemain inti, Persib bisa memenangkan pertandingan melawan Persiwa Wamena," pungkas dia. [gin]

Bobotoh Berharap Matsunaga Bobol Gawang Persiwa


Bobotoh berharap pemain energik asal Jepang Matsunaga Shohei kembali mencetak gol saat Persib menjami Persiwa Wamena di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (24/3/2011).

Ketua Umum Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber) Asep Abdul mengatakan, bobotoh berharap Matsunaga mampu memperlihatkan pertandingan cantiknya kepada para bobotoh yang menyaksikan langsung.

"Harapannya, dia (Matsunaga) mampu mencetak gol ke gawang Persiwa Wamena meski laga ini merupakan perdananya berduet dengan Airlangga," ujar Abdul saat dihubungi, Kamis (24/3/2011).

Abdul mengatakan, sejak tampil perdana melawan Semen Padang, Matsunaga selalu tampil memukau dan menyumbangkan gol bagi Persib.

"Meski beberapa waktu Persib kalah dari Persija, Matsunaga dapat bermain cantik dan bisa membobol gawang Hendro Kartiko. Saya harap, dia bisa terus mencetak gol lagi," pungkasnya. [gin]

Pelatih Persib Waspadai Motivasi Berlipat Persiwa


Pelatih Persib Bandung Daniel Roekito
mewanti-wanti anak asuhannya agar mewaspadai motivasi berlipat tim lawan Persiwa Wamena di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (24/3/2011) malam.

Daniel sendiri mengaku sudah menganalisa kekuatan Persiwa. Menurutnya, tim mana pun yang menghadapi Persib pasti akan bermain penuh motivasi. Sehingga motivasi itulah yang perlu diwaspadai Maman Abdurahman cs. Sebab, kata Daniel, dilihat dari kualitas pemain, tentu saja Persib masih lebih unggul.

Hanya saja jika melihat peringkat, Persiwa memang jauh berada di atas Persib. Tim berjuluk The Highlander ini kini berada di posisi lima. Sebaliknya, Maung Bandung melorot satu peringkat ke posisi 12.

"Saat Persib melawan Semen Padang dan Persija Jakarta, tim-tim yang melawan Persib pasti mainnya kayak gitu. Tapi saya lihat saat Persija melawan Persijap kok mainnya santai saja. Ini juga yang akan kami antisipasi dari Persiwa di pertandingan nanti," tutur Daniel Kamis (24/3/2011).

Meski begitu, pelatih asal Rembang ini tetap optimistis pasukannya mampu mendulang poin maksimal. Sebab secara teknis, Daniel mengaku sudah mempersiapkan tim secara maksimal.

"Terkadang saya sangat optimistis karena saat latihan saya sudah mempersiapkan tim dengan maksimal. Bahkan kami juga sudah mengevaluasi beberapa kesalahan di pertandingan lalu. Jadi wajar kalau saya optimis, mudah-mudahan pemain bisa bermain maksimal di lapangan," harap Daniel. [gin]

Wednesday, March 23, 2011

Jelang Hadapi Persiwa , 3 Pemain Persib Disiapkan Jadi Eksekutor Bola Mati


Jelang laga kandang melawan Persiwa Wamena di di Stadion si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Kamis (24/3/2011), Pelatih Persib Bandung Daniel Roekito telah menyiapkan pemainnya dengan matang, salah satunya untuk melakukan tendangan bebas.

Selain menyiapkan empat formasi yang bakal dimainkan skuad Maung Bandung, Daniel sudah menyiapkan tiga pemain yang dipercaya melakukan eksekusi bola mati bila Persib menerima hadiah tendangan bebas dari wasit.

"Saya harap anak-anak kondisinya bagus. Ada empat formasi yang sudah disiapkan semuanya fleksibel tinggal improvisasi dan variasi dari pemainnya sendiri. Begitupun untuk service bola mati," terang Daniel kepada wartawan usai memimpin latihan di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (23/3/2011) pagi.

Tiga eksekutor bola mati yang disiapkan tersebut, yakni Miljan Radovic bila hadiah tendangan bebas di posisi kiri lapangan. Bila posisi bola di lapangan tengah, Daniel menyiapkan Matsunaga Shohei, sedangkan untuk sisi kanan diserahkan pada Isnan Ali.

Daniel berharap mereka bisa memanfaatkan tendangan dari service bola mati tersebut menjadi gol.

"Pada pertandingan pertama melawan Persija (Jakarta) pemain memang agak sedikit nervous. Saya yakin besok gak akan begitu. Kalau masalah mental tergantung pemainnya sendiri. yang pasti saya akan terus berusaha memotivasi mereka," terangnya.[den]

Sunday, March 20, 2011

Sriwijaya vs Persiwa =2-1 , Wongkito amankan Poin



Sriwijaya FC berhasil mengamankan tiga poin saat menjamu Persiwa Wamena di lanjutan kompetisi ISL 2010/2011. Sempat tertinggal lewat lebih dulu, Laskar Wong Kito akhirnya menutup laga dengan skor tipis 2-1.

Bertanding di Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Minggu 20 Maret 2011, Sriwijaya sempat dikejutkan dengan gol Boakay Eddy Foday saat pertandingan baru berjalan 12 menit.

Memanfaatkan kesalahan bek Sriwijaya Claudiano Alves, Eddy Foday berhasil merebut bola sebelum akhirnya sukses menaklukkan Ferry Rotinsulu. Sriwijaya sementara tertinggal 0-1 dari tim tamu.

Sriwijaya baru mampu menyamakan kedudukan di menit 27 lewat gol strikernya Keith Kayamba Gumbs. Striker andalan Sriwijaya ini berhasil menyambar bola umpan silang gelandang Korea Selatan Kim Yong-hee. Kedudukan sementara 1-1.

Tak butuh lama buat Laskar Wong Kito untuk berbalik unggul lewat gol Thierry Gathussi. Pada menit 31, tendangan keras Thierry mengenai kaki bek Persiwa, Sasa Zecevic. Bola justru meluncur deras ke gawang David Ariyanto. Sriwijaya sementara unggul 2-1.

Persiwa sebenarnya mampu menjebol gawang tuan rumah pada menit 33 lewat aksi Ferdinand Sinaga. Sayang winger tim Badai Pegunungan itu lebih dulu berdiri dalam posisi off side. Skor 2-1 buat keunggulan Sriwijaya ini akhirnya bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Sriwijaya tetap tampil agresif. Babak kedua belum genap satu menit, striker Jajang Mulyana mengancam lewat tandukannya. Sayang bola masih melenceng dari gawang David Ariyanto.

Persiwa yang tertinggal juga coba mengejar defisit gol. Pada menit 52, tim Papua ini membuka peluang lewat tendangan efek Sinaga yang memaksa Ferry rotinsulu jatuh bangun. Bola berhasil ditepis dan hanya membuahkan sepak pojok.

Pada menit 85, Sriwijaya menciptakan peluang manis untuk memperlebar keunggulan. Sayang tendangan Supardi di kotak penalti Persiwa masih terlalu lemah dan dengan mudah dikuasi David Pagbe. Meski kedua tim beberapa kali menciptakan peluang, skor 2-1 ini tetap bertahan hingga pertandingan usai.

Dengan kemenangan ini, Sriwijaya berhasil memperbaiki posisi diperingkat enam menggeser Persisam Samarinda. Laskar Wong Kito mengoleksi 26 poin dari 17 laga. Namun tim besutan Ivan Kolev ini kembali terancam digusur Persisam yang baru akan melakoni laga kontra Pelita Jaya Karawang sesaat lagi.

Bagi Persiwa, kekalahan ini belum cukup menggusur posisi tim besutan Suharno ini diperingkat 4 klasemen sementara. Erick Weeks dan kawan-kawan kini mengoleksi 27 poin dari 17 laga.

Thursday, March 17, 2011

Raja Isa Diminati Persiwa


Kepopuleran pelatih Raja Isa asal Malaysia, yang menjadi spesialis pelatih di Provinsi Papua tampaknya akan terus berlanjut. Pasalnya, pelatih yang kini menangani Persiram Raja Ampat di kasta divisi utama diminati Persiwa Wamena.

Sebelumnya, Raja Isa pernah menangani Persipura Jayapura selama dua musim. Namun, kebersamaan dengan Persipura tidak berlanjut akibat konflik dengan pengurus.

Kendati dipecat dari Persipura, Raja Isa diminati Persiram Raja Ampat dan sempat mengantarkan tim tersebut lolos babak play off meski kalah adu pinalti 2-4 dari Pelita Jaya.

Bagi Raja Isa, menangani Persiram sebetulnya sangat menguntungkan buat dirinya. Sebab, di Papua banyak talenta-talenta muda pemain bola.

Tapi, sayangnya kendala infrastruktur dan masih minimnya sarana dan prasarana olah raga menyebabkan bibit-bibit unggul disana banyak disalurkan ke daerah lain dengan cara memperkuat klub setempat.

"Jika saya nanti dipercaya pengurus menangani Persiwa. Sebelum kompetisi ISL musim depan digelar saya telah memiliki program dengan melakukan TC ke Malaysia," tuturnya, Jumat (18/03/2011).

Mantan pelatih Persipura ini juga menuturkan, dirinya siap memboyong beberapa pemain Persiram yang dinilai memiliki kualitas diatas rata-rata untuk memperkuat Persiwa di musim depan.

"Memang ada beberapa Persiram yang saya ajak ke Wamena itupun jika pengurus telah deal menandatangani kontrak setelah kompetisi berakhir," tutur Raja Isa.[dny/ted]