Nah orang ini nyanyinya gak jelas banget. Antara nyanyi dan ngeden gak ada bedanya. Bunyi mulut dan bunyi kentutnya gak ada perbedaan yang signifikan. Seperti air kobokan yang di obok-obok pake tangan. Diobok obok airnya diobok-obok. Ngomongnya gak beraturan. Tipe vokalis ini kudu ditabok pake spion mobil truk dulu biar nyanyinya jelas.
2. Tipe Pak Ustadz
Sebelum bernyanyi terlebih dahulu dia berdakwah. Dia menjelaskan bagaimana proses terciptanya lagu tersebut. Bagaimana kesan dan pesan yang disampaikan dalam lagu. Kadang dia juga menyampaikan nasehat pagi bara pendengarnya. Sebelum bernyanyi dia ngaji terlebih dahulu. Klo daerah manggungnya angker dia bakal baca yasin. Ketika dia mau nyanyi, penonton sudah pada bubar semua. Vokalis inipun senang bukan kepalang, dia langsung minta honor. Nah saat itulah dia bakal bilang AMIN… doa gue terkabul.
3. Tipe Pengemis
Tanda-tanda tipe pengemis ini adalah dia selalu meminta minta. Tapi bukan minta-minta uang melainkan meminta penonton dan penggemarnya untuk ikut bernyanyi. Klo dia teriak A-Akkk maka penonton akan ikut teriak A-Akkk. KLo dia nyanyi I-ikkk penggemarnya ikutan nyanyi I-Ikkk. Klo dia ngomong E-Ekkk penonton ikutan ngomong E-Ekkk. Woi ini mau konser atau mau mau main adu-aduan kicauan burung beo?
4. Tipe Koboi
Tau koboi kan? Koboi itu identik dengan merokok sewaktu menunggang kuda. Begitu juga dengan vokalis tipe ini. Vokalis tipe ini bernyanyi sambil merokok. Mau tipe rokoknya Djarum Black, Djarum Black Slimz, Djarum Soentik, maupun Djarum Pentoel yang penting mulutnya ada rokok. Kebanyakan vokalis tipe ini meninggal setelah manggung gara-gara gak gak sengaja nelan rokok.
5. Tipe Foto Model
Vokalis ini biasanya bermodalkan tampang yang cantik dan ganteng. Pokoknya banyak gaya. Sewaktu bernyanyi dia selalu megang-megang rambutnya pake tangan untuk menjaga tatanan rambutnya. Dia juga sering benerin tatanan bajunya agar tetap rapih. Kancing gak boleh ada yang gak kepasang. Pake dasi harus matching. Warna baju harus eye catching. Waduh kok ribet-ribet amat sih? Menurut gue mending nyanyi telanjang aja deh…
6. Tipe Tukang Demo
Wah vokalis ini asli parah banget. Dia kebanyakan teriak-teriak gak jelas. Bilangnya sih improvisasi. Sungguh sebuah rencana penghancuran sekaligus pemutusan pita suara yang sangat-sangat brilian. Ayo semuanya!!! KAKI DI ATAS, TANGAN DI PINGGANG, PINGGULNYA DI GOYANG DAN SEMUA KEPALA SAATNYA DILEPAS!. Disela-sela aksi panggungnya dia sering teriak “TURUNKAN HARGA BARANG, TURUNKAN HARGA BBM!”. Penontonpun membalas, “MONYET!!! TURUN LO!!!”.
7. Tipe Orang Kegencet Mobil
Vokalis ini umumnya cewek. Gayanya genit, centil dan sok usil. Dikit-dikit bilang AUWW, AHH AHH. Pokoknya ngegemesin banget deh. Anak muda terutama cowok senang banget ngeliat aksi panggung vokalis ini. Tapi jangan sekali-kali vokalis ini tampil di depan muka para Polwan, bisa-bisa vokalisnya mati ditembak di tempat.
8. Tipe Cool
Ini baru yang namanya vokalis sejati. Gak banyak omong, gak banyak gaya dan gak banyak bacot. Waktu nyanyi dia nyanyi, waktu diam diapun harus diam. Walaupun punya tampang keren, suara bagus, badan oke tapi dia tetap rendah diri dan gak sombong. Biarpun punya banyak penggemar yang wajahnya cakep-cakep akan tetapi dia tetap setia dengan kekasihnya dan gak pernah selingkuh. Selalu menebar senyum kepada penonton dan mengajak berbuat kebaikan. Pokoknya seep dah…
9. Tipe Penyakitan
Gue kasian banget klo liat dia nyanyi. Nyanyinya itu kayak orang kena penyakit komplikasi saluran pernapasan. Gabungan antara penyakit bengek, asma dan paru-paru basah. Vokalis yang termasuk tipe ini biasanya menggunakan teknik pernapasan dari perut. Untunglah bukan teknik pernapasan dari phantat yang dia lakukan. Bakalan kembang kempis tuh saluran phantatnya. Muka vokalis ini aja udah menunjukkan penderitaan yang sangat. Gak jarang setelah selesai manggung penonton banyak memberikan uang recehannya kepada vokalis tersebut gara-gara kasian ngeliat penderitaannya.